PROPOSAL
PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Sistem Informasi Pelatihan UKM di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah (DISNKERPERINKOP dan UKM) Kabupaten Kudus Berbasis Web
Disusun Oleh:
Nama : Risa
Erlinawati
NIM : 2015-53-030
Program Studi : Sistem Informasi
Fakultas : Teknik
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS
MURIA
KUDUS
2018
HALAMAN PERSETUJUAN
Nama :
Risa Erlinawati
NIM :
2015-53-030
Program Studi : Sistem Informasi
Judul Praktek Kerja Lapangan :
Sistem Informasi Pelatihan UKM di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi,
Usaha Kecil dan Menengah (DISNAKERPERINKOP dan UKM) Kabupaten Kudus Berbasis
Web
Pembimbing : Yudie Irawan, S.Kom., M.Kom
Penyelia : Siti
Fatimah, SH, MM
Dilaksanakan : Semester Genap tahun 2017/2018
Kudus,
26 Februari 2018
Menyetujui
Pembimbing Penyelia
Yudie Irawan, S.Kom, M.Kom Siti Fatimah, SH, MM
Koordinator PKL
Anteng Widodo, ST, M.Kom
1.
Judul Praktek kerja lapangan
Sistem
Informasi Pelatihan UKM di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha
Kecil dan Menengah (DISNAKERPERINKOP dan UKM) Kabupaten Kudus Berbasis Web.
2.
Latar Belakang Masalah
Seiring
perkembangan teknologi informasi dimasa globalisasi ini, menjadikan perubahan
teknologi terjadi dikehidupan sehari-hari. Dari yang dulu masih menggunakan
kertas maupun buku yang sangat tebal kemudian beralih ke mesin ketik hingga
beralih ke perangkat dan sistem yang canggih karena ketatnya persaingan dalam
perkembangan teknologi dan agar dalam penyelesaian suatu proses pekerjaan
menjadi lebih efektif dan efisien.
Namun
pada saat ini, masih terdapat beberapa instansi atau perusahaan yang dalam
pendaftaran dan pengelolaan data masih berjalan manual yaitu pendaftarannya
mengharuskan pesertanya datang langsung ke Dinas dengan membawa persyaratan,
dan dalam pengelolaan data masih menggunakan Ms. Excel dan jika pada saat melakukan pencarian data, pegawai
merasa kesulitan karena banyaknya data yang ada seperti ketika sewaktu-waktu
data dibutuhkan terkadang ada data yang hilang atau lupa saat menyimpan letak
lokasi datanya, maka pegawai harus melakukan pendataan ulang. Dan ini terjadi
di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Kabupaten Kudus.
Dalam
penyimpanan filenya diletakkan di directory computer yang diharapkan dapat
menyimpan backup-an data pelatihan yang sudah dibuat, akan tetapi hal ini
memiliki dampak buruk jika komputer tersebut terkena virus atau masalah fatal
lainnya, sehingga datanya hilang dan tidak dapat dikembalikan. Dengan adanya
permasalahan yang ada, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat
membantu dalam pendaftaran dan pengelolaan data agar lebih efektif dan efisien
dari yang bisa diakses dimana saja dan kapan saja. Dan manfaat lainnya yaitu
masyarakat umum dapat mengetahui adanya pelatihan UKM apa saja yang disediakan
oleh Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Kabupaten Kudus tanpa harus datang ke Dinas.
Sehubungan
dengan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk membuat suatu sistem yang
berjudul “Sistem Informasi Pelatihan UKM di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian,
Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DISNAKERPERINKOP dan UKM) Kabupaten Kudus
Berbasis Web”.
3.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang
telah diuraikan diatas, maka rumusan masalah yang timbul yaitu bagaimana cara membuat
Sistem Informasi Pelatihan UKM di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi,
Usaha Kecil dan Menengah (DISNAKERPERINKOP dan UKM) Kabupaten Kudus Berbasis
Web.
4.
Batasan Masalah
Pembatasan masalah bertujuan supaya penulisan proposal
ini dapat menggambarkan secara terarah sesuai dengan apa yang penulis harapkan.
Maka batasan masalah yang diambil sebagai berikut:
1.
Sistem ini terdiri dari proses
pendaftaran, pengelolaan data pelatihan UKM yang ada di Dinas Tenaga Kerja,
Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DISNAKERPERINKOP
dan UKM) Kabupaten Kudus.
2.
Output yang dihasilkan berupa
sertifikat pelatihan.
3.
Bahasa yang digunakan adalah
PHP dengan menggunakan database MySQL.
5.
Tujuan Praktek kerja lapangan
5.1 Tujuan
Tujuan dari penyusunan proposal PKL ini adalah
untuk membuat sebuah sistem untuk mempermudah proses pelatihan UKM pada Dinas
Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten
Kudus.
5.2
Manfaat
a.
Bagi Mahasiswa
1. Memiliki pengalaman kerja di sebuah instansi
2. Menambah wawasan, pengetahuan dan teknologi
komunikasi
3. Mempelajari perilaku dan keahlian baru serta
mempelajari bentuk kerja sama tim dan kerjasama.
4. Mempraktikkan dan menerapkan ilmu pengetahuan
serta mengaplikasikannya sesuai dengan apa yang diperoleh selama masa
perkuliahan.
b.
Bagi Perguruan Tinggi
1. Membina hubungan kemitraan antara perguruan
tinggi dan instansi dalam sarana dan prasarana pendidikan.
2. Membekali kemampuan dasar yang memberikan
kemampuan kepada mahasiswa untuk menyesuaikan diri dengan instansi dalam
pekerjaan.
3. Meningkatkan kualitas program praktek kerja
lapangan bagi para lulusannya.
c.
Bagi Instansi
1.
Membuka
jalur komunikasi antara dinas pemerintahan dengan mahasiswa.
2.
Membantu
instansi dalam proses pendaftaran serta pengelolaan data pelatihan UKM.
6.
Tinjauan Pustaka
Menurut (Munawir Hamzah, 2010) dalam skripsinya yang berjudul “Sistem
Pengelolaan Pelatihan Kerja Pada UPT Balai Pelatihan Kerja (BLK) Dinas Sosial,
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kudus Berbasis Web” bahwa system
pengelolaan pelatihan kerja akan mempermudah proses pendaftaran peserta
pelatihanm memudahkan pengelolaan data pelatihan kerja dan mempublikasikan
informasi yang berhubungan dengan Balai Pelatihan Kerja (BLK).
Menurut (Mardainis, 2015) dalam jurnal yang berjudul
“Perancangan Sistem Informasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah pada Dinas
Koperasi Kota Pekanbaru” bahwa pentingnya pembuatan laporan untuk data usaha
mikro agar lebih mudah dalam memberikan bimbingan, pelatihan dan arahan serta
pengawasan kepada setiap usaha mikro, kecil dan menengah.
Menurut (Eka Pratiwi, 2016) dalam skripsinya yang berjudul
“Sistem Informasi
Pendataan Usaha Kecil dan Menengah pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan
Menengah Provinsi Sumatera Selatan” bahwa system pendataan usaha kecil dan
menengah dapat membantu dalam pendataan UKM, pendaftaran calon UKM binaan,
penyampaian informasi tentang pameran dan pelatihan sehingga lebih efektif dan
efisien.
Menurut
(Yudha Pandu Wibisono, 2015) dalam skripsinya yang berjudul “Sistem Informasi
Pengelolaan Usaha Mikro Kecil Menengah Berbasis Website Pada Dinas Perindustrian,
Koperasi, Dan UMKM Kabupaten Kudus” bahwa sistem dapat memudahkan Dinas untuk
mengelola data Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dengan tampilan menu yang
sederhana untuk mempermudah dalam pengoperasian sistem dan penginputan sampai
pembuatan laporan.
7.
Metodologi Penelitian
7.1 Objek
Praktek Kerja Lapangan
Nama Instansi :
Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi,
Usaha Kecil
dan Menengah Kabupaten Kudus
Alamat : Jl. Conge Ngembalrejo No.99 Kudus 59322
Telepon : (0291) 438691
7.2 Metode
Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan
data yang benar-benar akurat, relevan,
valid dan reliable maka penulis
mengumpulkan sumber data dengan cara:
1.
Sumber Data primer
Sumber data primer adalah data yang diperoleh
secara langsung dari instansi baik melalui pengamatan maupun pencatatan
terhadap obyek penelitian, meliputi:
a.
Observasi
Pengumpulan
data melalui pengamatan dan pencatatan terhadap gejala atau peristiwa yang
diselidiki pada obyek penelitian secara langsung, misalnya syarat-syarat yang
dibutuhkan dalam mengikuti pelatihan di bidang UKM.
b.
Wawancara
Pengumpulan data
melalui tatap muka dan tanya jawab langsung dengan sumber data atau pihak-pihak
yang berkepentingan yang berhubungan dengan Pelatihan di bidang UKM.
2.
Sumber Data Sekunder
Sumber data sekunder adalah
data yang diambil secara tidak langsung dari objek penelitian. Data ini
diperoleh dari buku-buku, dokumentasi, dan literature-literature, meliputi:
a.
Studi Kepustakaan
Pengumpulan
data dari buku yang sesuai dengan tema permasalahan. Misalnya pengumpulan teori-teori
mengenai analisa dan desain untuk penyusunan laporan praktek
kerja lapangan.
b.
Studi Dokumentasi
Pengumpulan
data dari literature-literatur dan dokumentasi dari internet, diktat, atau
sumber informasi lain.
7.3 Metode
Pengembangan Sistem
Metode
pengembangan sistem yang digunakan yaitu dengan menggunakan model metode
waterfall. Model rekayasa piranti lunak yang diuraikan oleh Jogiyanto H.M
(2010) yang merupakan metode yang berfungsi sebagai sebuah mekanisme untuk
mengidentifikasi kebutuhan perangkat lunak yang meliputi beberapa proses
diantaranya:
1. Perancangan Sistem
Merupakan bagian dari system yang terbesar dalam pengerjaan suatu
proyek, dimulai dengan melihat dan mencari apa yang dibutuhkan oleh system.
2.
Analisa Kebutuhan Piranti Lunak
Merupakan tahap proses pengumpulan kebutuhan piranti lunak,
menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan
perangkat lunak termasuk ruang lingkup informasi, fungsi yang dibutuhkan,
kemampuan kinerja yang dihasilkan dan perancangan antarmuka.
3.
Perancangan
Tahap perancangan interface yang mudah dimengerti user yang mengacu
pada data-data analisis.
4.
Pengkodean
Tahap penerjemahan data yang telah dirancang kedalam bahasa
pemrograman tertentu.
5.
Pengujian
Merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun.
6.
Pemeliharaan
Tahap akhir suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami
perubahan-perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user.
8.
Jadwal Kegiatan
Kegiatan
|
Bulan
|
Januari
|
Februari
|
Maret
|
April
|
Mei
|
Pelaksanaan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Proposal
Laporan
PKL
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB I
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB II
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB III
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB IV
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB V
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengajuan BAB VI
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Seminar
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Daftar Pustaka
Hamzah, M., 2010. Sistem
Pengelolaan Pelatihan Kerja pada UPT Balai Pelatihan Kerja (BLK) Dinas
Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kudus Berbasis Web
Mardainis, 2015. Perancangan sistem Informasi Usaha Mikro Kecil dan
Menengah pada Dinas Koperasi Kota Pekanbaru
Pratiwi, E., 2016. Sistem Informasi Pendataan Usaha Kecil dan
Menengah pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumatra
Selatan
Wibisono, Y. P., 2015. Sistem Informasi Pengelolan Usaha Mikro Kecil
Menengah Berbasis Website pada Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM
Kabupaten Kudus